MADIUN – Bupati Madiun, H. Hari Wuryanto, S.H., M.Ak., menyampaikan imbauan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Madiun untuk bersama-sama menjaga ketertiban, keamanan, serta kerukunan di tengah dinamika situasi yang berkembang belakangan ini.
Dalam pernyataannya, Bupati menegaskan pentingnya kewaspadaan dalam menerima informasi. “Pertama, jangan mudah terprovokasi. Setiap informasi yang anda terima, pastikan kebenarannya sebelum menyebarkan, agar kita terhindar dari penyebaran hoax,” tegasnya.
Selain itu, Bupati juga menekankan agar masyarakat menghindari segala bentuk kekerasan. Menurutnya, setiap persoalan hendaknya diselesaikan melalui musyawarah dan dialog damai. “Kekerasan bukan solusi. Mari kita kedepankan musyawarah dalam menyelesaikan masalah,” ujarnya.
Imbauan berikutnya adalah memperkuat persatuan dan toleransi di tengah perbedaan. “Mari pupuk sikap saling menghormati. Sampaikan aspirasi dengan cara yang baik dan konstruktif demi kemajuan bersama. Dengan semangat persatuan, mari jadikan Kabupaten Madiun sebagai teladan dalam kerukunan dan keharmonisan,” lanjut Bupati.
Bupati menutup pernyataannya dengan semangat kebersamaan. “Madiun Jakarta Janji Rukun, TETAP MERDEKA!” katanya penuh semangat.
Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kabupaten Madiun, Imam Nurewedi, S.Sos., melalui Plt. Sekdin, Danny Yudi Satriawan, S.H., M.Hum., menambahkan bahwa pihaknya siap mendukung langkah pemerintah daerah dalam menjaga ketentraman dan ketertiban umum. “Satpol PP dan Damkar akan terus bersinergi bersama masyarakat untuk mewujudkan Kabupaten Madiun yang aman, damai, dan kondusif,” ujarnya.
